DHAKA, KOMPAS.com — Polis Bangladesh menangkap seorang pencuri "murah hati" yang dianggap sebagai Robin Hood moder di wilayah tenggara negeri itu.
"Nasir mungkin pencuri paling efisien di negeri ini. Dia boleh membuka setiap kunci, membuka berbagai jenis petibesi ataupun kedai emas hanya dengan pemutar skru dan playar,"
Badiul Haq Nasir (45) menyumbangkan hasil mencuri itu ke beberapa rumah kebajikan dan masjid, jelas Babul Akhter, ketua polis setempat.
"Menurut warga desa, dia sangat murah hati. Dia bersedia membantu siapa saja yang memerlukan," kata Akhter.
Namun, para tetangga mengenalnya sebagai pengusaha sukses yang tinggal di sebuah rumah megah bak "istana" dan memiliki banyak rumah.
Pencuri baik hati itu menyumbangkan sebahagian dari 2 juta taka hasil dia merompak baru-baru ini ke sebuah masjid di desanya, kata Akhter. Namun, pihak penerima tidak mengetahui asal wang itu.
Nasir ditangkap pada Rabu (8/6/2011) setelah diburu selama seminggu. Wajahnya terakam kamera CCTV sebuahkedai di kota pelabuhan Chittagong, Bangladesh.
"Ketika ditangkap dia minta keringanan hukuman. Alasannya dia pencuri yang murah hati," tegas Akhter.